Lifestyle adalah Kunci Utama untuk Menggapai Pergaulan Yang Terbaik

Pergaulan Mahasiswa mempunyai suatu pola tersendiri terutama dalam menentukan tren apa yang akan berkembang dan menjadi patokan bagi mahasiswa lainnya ataupun remaja - remaja SMA yang sedang gencar mencari ruang lingkup dan jati diri. Utamanya pada setiap pergaulan yang diatur mengerucut mulai dari lingkup yang besar hingga menjadi lingkup yang sangat kecil, dan dalam hal ini dapat diketahui mana yang memiliki gaya hidup atau gaya hidup yang diselesaikan dengan baik ataupun yang tidak.

Mari kita simak bersama faktor apa saja yang menjadi kunci dalam permasalahan lifestyle pada pergaulan Mahasiswa!

Lifestyle Adalah?

Gaya Hidup Atau Lifestyle Adalah Cara Hidup Atau Pola Seseorang Di Dunia, Dan Dalam Hal Aktivitas, Minat, Dan Pendapat. Lifestyle Adalah Upaya Menggambarkan “Manusia Seutuhnya” Dalam Interaksinya Dengan Lingkungan Dalam Suatu Aktivitas Tertentu. Secara Umum, Gaya Hidup Pantulan Dalam Pakaian, Ucapan, Tingkah Laku, Daan Lain Sebagainya. Gaya Hidup Seseorang Juga Dapat Dinilai Secara Relatif Terhadap Penghakiman Dari Orang Lain Terutama Orang Terdekat.

Contoh-contoh lifestyle

Ada beberapa contoh Lifestyle masa kini di sekitar kita dan juga yang sering kita lihat melalui beberapa platform digital seperti Instagram, Tiktok, ataupun Twitter. Untuk saat ini Vincent Rompies dan Desta Mahendra memegang kendali poros lifestyle kaula muda di Indonesia. Untuk singkatnya berikut beberapa contoh lifestyle menurut not for sale, seperti:

1.  Modern

- Selalu berpakaian mewah

- Rasa prestise yang tinggi

- Beli barang-barang yang melebihi penghasilan Anda

- Ingin mendapatkan barang terbaru

2. Sehat/ Gaya Hidup Fit

- Tetap berpegang pada diet

- Tidak meminum alkohol

- Berolahraga secara teratur

- Tidak dan menghindari merokok

- Beristirahat secara teratur

- Tidak dan menghindari penggunaan narkoba

3. Hemat/ Penuh Pertimbangan

- Penuh dengan pertimbangan

- Teliti dan Tentunya ulet

- Anda dapat mengatur waktu sendiri

4. Lifestyle Bebas

- Jual Beli Narkotika secara bebas

- Lifestyle seks bebas

- Membuat onar di mana-mana

- Penuh dengan tindakan kriminal

Jenis-Jenis Gaya Hidup

1. Fungsional Banget

Fungsional Lifestyle adalah pola hidup untuk menghabiskan penghasilan untuk hal - hal yang dianggap sangat penting. individu yang melakukan lifestyle ini adalah orang yang berpenghasilan dengan pendapatan sesuai rata-rata atau bisa dibilang sesuai. Banyak dari mereka adalah para buruh yang sudah berusia di atas 55 tahun dan sudah berkeluarga.

2. Nurturers/ Hemat

Nurturers ialah pola hidup yang dipraktikan oleh anak muda yang memiliki penghasilan yang rendah. Mereka akan lebih mementingkan penghasilannya untuk membesarkan anak, dan membangun rumah tangga. Namun, kebanyakan dari mereka telah mengenyam pendidikan yang lumayan tinggi atau di atas rata-rata.

3. Aspirers

Lifestyle ini lebih mengacu pada gaya hidup sosial kelas atas dengan menghabiskan jumlah pendapatan yang tinggi untuk membeli barang-barang branded, utamanya adalah membeli rumah. Individu seperti ini biasanya memiliki karakter berpendidikan tinggi, pekerja kantor, dan menikah tetapi akan menunda dahulu untuk memiliki anak.

4. Experientials/ Improving man

Orang-orang seperti ini akan menghabiskan uang lebih banyak untuk sekedar istirahat, hiburan, dan juga kesenangan. Lifestyle ini biasanya dipraktikan oleh orang-orang dengan pendidikan tinggi dan berpenghasilan di atas rata-rata.

5. Succeeders

Lifestyle ini biasanya dipimpin oleh keluarga yang mapan dan sudah berusia setengah baya serta memiliki pendidikan tinggi lalu diikuti oleh penghasilan yang tinggi pastinya. Mereka akan menghabiskan penghasilannya untuk memenuhi segala hal yang berkaitan dengan pekerjaan.

6. Moral Majority

Macam dari lifestyle ini ialah mengeluarkan uang dalam jumlah yang sangat besar untuk sebuah organisasi mulai dari organisasi pendidikan, kegamaan, dan politik. Banyak dari mereka yaitu para pencari nafkah tunggal yang memiliki pendapatan yang sudah tinggi.

7. The Golden Years

Kebanyakan orang yang mengadopsi gaya hidup ini sudah pasti seorang pensiunan, tetapi masih memiliki penghasilan yang tinggi. Uang yang dihasilkan akan mereka gunakan untuk membeli rumah kedua dan barang kesukaannya untuk sekedar menjadi hiburan.

8. Sustainers

Sustainers lifestyle adalah pola hidup yang dilakukan oleh sekelompok orang dewasa dan orang yang sudah tua/pensiun. Walaupun mereka rata-rata sudah memasuki usia pensiun, tetapi masih melakukan pengeluaran untuk menghibur diri mereka sendiri seperti minum alkohol dan lain sebagainya. Kebanyakan dari pada mereka memiliki pendapatan dan tingkat pendidikan yang rendah.

9. Subsisters

Lifestyle ini biasa dilakukan oleh mereka yang berada pada tingkat sosial ekonomi yang rendah. Kebanyakan dari mereka adalah para pencari nafkah dalam keluarga atau orang tua tunggal.

tips Mudah Mengontrol Pola Gaya Hidup Dalam Pergaulan Masa Kini

1. Atur Mindset Konsumtif Kita Menjadi Produktif

Cara pertama dalam mengatasi sifat hedonisme ialah dengan mengubah pola pikir kita dari konsumtif menjadi produktif. KIta harus mempunyai mentalitas kuat dalam melihat sesuatu berdasarkan nilai produktifitasnya. Pertimbangkan manfaat pada saat ini dan masa depan. Dan juga pikirkan secara mendalam bahwa hidup itu bukan hanya tentang bersenang-senang saja. 

Sadari bahwa hidup itu lebih dari hanya kesenangan semata adalah satu cara untuk mengatasi sifat hedonisme. Sebagai individu, kita mesti memahami bahwa hidup akan selalu berputar. Walaupun terkadang akan berada pada masalah yang membuat suasana sendu bahkan sulit. Tetapi juga akan tiba saat dimana kalian akan merasa sangat senang dan bahagia.

2. Mantapkan Tujuan serta perencanaan Keuangan dalam Jangka Panjang

Satu dari sekian cara untuk mengatasi sifat hedonisme dalam lifestyle adalah dengan memantapkan tujuan dan rencana keuangan kita untuk jangka panjang. Ketika kita memiliki rencana keuangan dan memikirkan masa depan, kita akan dapat mengendalikan lifestyle kita. Tentunya ada hal yang lebih penting di masa depan.

3. Menahan Diri Saat akan memberi Self Reward

Membanggakan diri sendiri sering kali daat mengacu kita masuk ke dalam lifestyle yang hedon. Jadi, mengatasi hedonisme adalah dengan cara menahan diri dalam hal memberi self reward pada diri kita sendiri. Kita butuh memahami waktu yang tepat untuk self reward. Jangan melakukannya secara terus-menerus dan demi gengsi belaka ya...

4. Mencatat Pengeluaran juga Pemasukan

Hedon didominasi dengan hal berbau dengan kemewahan. Cara mengatasi hedonisme ialah dengan mulai mencatat seluruh pengeluaran dan pemasukan kita. Dengan cara ini kita dapat mengontrol keuangan kita secara baik.

5. Selektif dalam memilih circle Pertemanan

Lingkungan akan menjadi faktor yang penting dalam mempengaruhi lifestyle. Untuk itu cobalah selektif saat akan memilih lingkaran pertemanan. Batasi lingkaran pertemanan yang mendorong kita terjerumus dalam gaya hidup mewah.

6. Hindari Berhutang

Menggunakan Kartu Kredit Atau Berhutang Pada Platform Apapun Itu Bisa Menjadi Keuntungan Sekaligus Kerugian Yang Sangat Besar. Dengan Berutang, Proses Transaksi Kebutuhan Mungkin Akan Menjadi Lebih Mudah. Namun, Penggunaan Saat Berutang Secara Berlebihan Untuk Pergaulan Itu Akan Membuat Kita Mendapat Menahan Dalam Mengontrol Pengeluaran. Kita Harus Mampu Membatasi Diri Dengan Hal Yang Berbau Hutang. Sehingga, Kita Tidak Akan Terlena Apalagi Tergoda Untuk Terus Berbelanja Dengan Hutang.

Terima kasih Telah membaca blog ini, tinggalkan komen untuk sampai bertemu lagi

dalam Tulisan kita yang lain.